Sidang Anggota KONI Kab. Sleman

Komite Olahraga Nasional Indonesia Kab. Sleman hari Sabtu, 27 April 2013 di Ruang Sidang GPLA lantai III FIK UNY telah menyelenggarakan Sidang Anggota KONI Kab. Sleman.

            Dikatakan oleh Ketua KONI Kab. Sleman Ir. Pramana, bahwa Rapat Anggota KONI ini untuk menyusun Rencana kerja untuk 1 tahun kedepan, namun ada beberapa hal yang mendesak maka Rapat Anggoat KONI tahun 2013 terpaksa harus dilakukan di bulan April ini, selanjutnya bahwa hadil Mukerkaplub kemarin bulan Maret 1013 setelah dicermati bersama banyak yang harus disesuaikan dengan ADART KONI yang baru sehingga nanti perlu dibahas didalam sidang-sidang Komisi.

            Perlu diketahui bersama bahwa besuk bulan Oktober pelaksanaan Pekan Olahraga Daerah DIY akan dilaksanakan yaitu pada tanggal 22 – 29 Oktober 2013 dengan tuan rumah Kab. Guning Kidul. Sementara kepastian Sleman ikut atau tidak sampai saat ini secara resmi belum dicanangkan, dengan demikian apapun nanti yang menjadi keputusan dari pemerintah daerah, kita akan ikut yang menjadi keputusan tersebut.

            Dalam acara Rapat Anggota KONI Kab. Sleman juga dihadiri dari KONI DIY Jailani, yang dalam sambutannya bahwa KONI Kab. Sleman dalam acara Rapat Anggota ini nanti hasilnya lebih baik dan tidak kalah penting bahwa Kab. Sleman harus ikut Pekan Olahraga Daerah DIY. Juga hadir  nara sumber dari BPKP membahas masalah bagaimana pemakaian atau penggunaan dana hibah supaya tidak melanggar dengan ketentuan yang ada.

Selanjutnya sambutan Bupati Drs. H Sri Purnomo, Msi, bahwa Penyelenggaraan Rapat Anggota KONI Kabupaten Sleman ini merupakan suatu momen penting bagi anggota KONI karena hal ini menjaga agar kinerja KONI juga semakin dinamis dalam upaya memajukan olah­raga di Kabupaten Sleman. Diharapkan KONI Kabupaten Sleman mampu memberdayakan diri mengingat dengan hadirnya seluruh anggota KONI di Kabupaten Sleman ini, aspirasi maupun permasalahan yang belum tersampaikan dan terselesaikan dapat dirembug dan dicarikan jalan keluarnya.

Rapat anggota KONI ini juga merupakan salah satu kesempatan yang strategis untuk semakin memantapkan perannya dalam memberikan pembinaan dan bimbingan kepada para atlet. Untuk itu KONI harus secara sungguh-sungguh dan serius bekerja guna membuktikan manajemen perencanaan, pengelolaan serta evaluasi berbagai cabang olahraga.

Tantangan yang kita hadapi kedepan akan semakin berat, terlebih Porprov 2013 tinggal menghitung bulan saja. Kita semua berharap walau dalam kondisi yang terbatas Kontingen Porprov Kabupaten Sleman tahun 2013 harus tetap optimis untuk sukses dalam prestasi.

            Dalam pembinaan prestasi atlet, KONI memang merupakan salah satu organisasi yang memegang peran penting. Namun demikian, semua elemen harus aktif dan solid untuk bekerja keras bersama-sama meningkatkan prestasi tersebut. Untuk itu saya juga mengingatkan KONI dan seluruh cabang olah raga beserta jajaran fungsionalnya, untuk bekerjasama dan bahu membahu membangkitkan prestasi olahraga yang sekaligus meningkatkan derajat dan kehormatan olahraga di Kabupaten Sleman.

Guna memperoleh hasil pembinaan yang maksimal, KONI perlu mensosialisasikan program-program kegiatannya hingga ke tingkat desa agar semua masyarakat mengetahui dengan jelas kegiatan olahraga di Sleman. Hal ini juga merupakan satu upaya untuk sedini mungkin mengetahui bibt-bibit atlet yang potensial yang ada di sekolah mulai dari tingkat SD hingga SMA.

Selain itu, KONI juga harus bisa membina profesionalisme dan kemandirian klub-klub olah raga dan induk organisasi olah raga. Induk organisasi olahraga dan klub-klub olah raga harus bisa mengelola organisasinya secara profesional. Untuk profesional, hal ini menuntut kemandirian khususnya dalam hal pendanaan. Janganlah terlalu mengandalkan APBD sebagai sumber dana. Meskipun pemerintah tidak akan berlepas tangan, namun klub-klub olah raga serta induk organisasi olah raga harus mampu menggali sumber-sumber pendanaannya secara mandiri. Hal ini bukan berarti kita harus berorientasi bisnis, namun dalam mengelola organisasi olah raga dibutuhkan kreativitas serta terobosan-terobosan khususnya dalam menggali sumber-sumber pendanaan.

Berkenaan dengan hal tersebut, pada kesempatan ini saya mengharapkan kepada seluruh anggota untuk memanfaatkan kesempatan ini dengan baik sehingga ke depannya KONI Kabupaten Sleman benar-benar mampu memajukan olah raga khususnya olahraga prestasi.

Harus disadari bahwa  pembinaan prestasi atlet di masing-masing cabang olahraga memang harus dilakukan secara berkesinambungan. Karenanya KONI dan anggotanya juga dituntut untuk terus meningkatkan kualitas baik atlet maupun para pelatih di masing-masing cabang olahraga. Selain itu juga perlu mengoptimalkan pemanfaatan ilmu pengetahuan dan teknologi di bidang olahraga agar tidak tertinggal oleh daerah lain.