Bertempat di Aula Lantai III Sekretariat Kabupaten Sleman telah berlangsung
penerimaan Opservasi Lapangan Diklatpim IV Angkatan I yang di terima Staf Ahli
Bupati Bidang Pemerintahan Drs.H. Harjito,Maksud dan tujuan ke Kabupaten Sleman
menurut ketua rombongan Leli Ani SPD adalah untuk mencari informasi yang
sebanyak-banyaknya untuk di kembangkan di kabupaten Dharmasraya, mengingat Kabupaten Sleman adalah Kabupaten yang tepat untuk di jadikan OL Diklat Pim IV Angkatan I Kabupaten Dharmasraya.
Dan kami benar-benar ingin belajar tentang keberhasilan Kabupaten Sleman, Opservasi
lapangan ini di maksudkan untuk meningkatkan kompetensi aparatur dengan metode
belajar dari pengalaman melihat,mendengar, mengamati dan mencoba memahami, dengan
harapan dapat diimplementasikan dalam pelaksanaan tugas peserta dalam jabatannya
masing-masing. Dalam kesempatan tersebut Drs H. Harjito memberikan sambutannya
antara lain:
Prioritas untuk tetap menjaga kualitas pendidikan dilakukan berbagai kegiatan yang
dilaksanakan sejak pendidikan usia dini hingga sekolah menengah serta pendidikan
luar sekolah. Dalam rangka pengendalian mutu telah dilakukan dengan pembinaan dan
pendampingan 5 SD Andalan, 4 SMP Andalan, 8 SD standar nasional, 25 SMP standar
nasional, 3 SMA Andalan, 13 SMA standar nasional, 5 SMK standar nasional dan 2
Sekolah Olahraga, pendampingan dan pelaksanaan akreditasi akreditasi TK 34 lembaga,
177 SD, 34 SMP, 8 SMA dan 8 SMK. Kualitas pendidikan kejuruan terus didorong untuk
mendapatkan lulusan yang lebih profesional, dilakukan dengan upaya standarisasi
ISO. Saat ini telah ada 11 SMK yang berstandard ISO.
Untuk menjamin keberlangsungan pendidikan, Pemkab Sleman menerapkan kebijakan bagi
seluruh anak Sleman minimal mendapat pendidikan SMA atau sederajat. Untuk itu Pemkab
Sleman memberikan bantuan pendidikan bagi siswa kurang mampu sebesar Rp. 2,400.000
bagi siswa SMK per tahun dan Rp. 2.040.000 bagi siswa SMA per tahun. Bantuan ini
telah diberikan Pemkab Sleman sejak tahun 2011 yang lalu. Pada tahun 2013 ini
sejumlah 3.191 siswa SMK dan 425 siswa SMA telah menerima bantuan pendidikan ini.
Selain berupaya meningkatkan kualitas pendidikan, Pemkab Sleman juga melakukan upaya
peningkatan kualitas kesehatan masyarakat. Salah satu upaya yang dilakukan melalui
peningkatan kualitas layanan kesehatan.
Kabupaten Sleman saat ini telah memiliki sarana kesehatan seperti Puskesmas, RSUD,
dan Puskesmas Pembantu yang layak dan terstandar. Kami informasikan bahwa saat ini
Kabupaten Sleman telah memiliki 19 puskesmas, dan RSUD yang telah bersertifikat ISO
9001 versi 2000 dan 2008. RSUD Sleman juga telah menerima Sertifikat Akreditasi
Penuh 16 Pelayanan RSUD Sleman dari Kementerian Kesehatan RI pada April 2012 yang
lalu. Akreditasi ini menunjukkan keseriusan kami dalam memberikan pelayanan yang
sesuai dengan standar yang ditetapkan Kementerian Kesehatan RI. Selain RSUD Sleman,
Pemkab Sleman juga memiliki RSUD Prambanan untuk memberikan pelayanan kesehatan bagi
seluruh masyarakat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar